Sungai lilin, 16 Agustus 2021. SMA N 1 Sungai lilin mulai melaksanakan proses KBM tatap muka secara terbatas dengan menerapkan pembatasan jumlah peserta didik maksimal 50 % dari jumlah peserta didik. Proses pembelajaran tatap muka terbatas ini dilakukan berdasarkan surat edaran nomor : P-800/860/BKPSDM/2021oleh Bupati Musi Banyuasin.

 Proses pembelajaran tatap muka terbatas ini ini dilakukan dengan model pembelajaran “Blended Learning” yang artinya peserta didik juga mendapatkan materi melalui daring untuk yang ada dirumah dan secara langsung untuk yang disekolah. Peserta didik dan orang tua sangat antusias menyambut Sekolah tatap muka terbatas ini dikarenakan mengingat satu tahun lebih peserta didik beraktivitas belajar secara daring, Hal serupa juga di rasakan para guru yang selama ini berkutat dengan dengan aktivitas daring. 

Oppy Wulandari S. Pd salah satu guru di SMA N 1 Sungai Lilin mengatakan bahwa ia cukup antusias menghadapi Pembelajaran Tatap Muka terbatas ini dikarenakan bisa berinteraksi secara langsung dengan peserta didik yang selama ini hanya dilakukan via media belajar online. Beliau juga mengatakan cukup senang dengan adanya belajar tatap muka terbatas ini walaupun masih ada kendala yang dirasakan seperti harus mengulangi pembelajaran /materi yang sama setiap  minggunya, namun demikian beliau juga beryukur dengan adanya tatap muka terbatas ini dikarenakan bisa berinteraksi dan melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan lebih maksimal .Kegiatan Tatap Muka terbatas ini dilakukan tetap menerapkan prokes tentunya, seperti menggunakan masker mencuci tangan dan menjaga jarak, terakhir bu Oppy menyampaikan harapannya agar covid 19 segera berakhir dan pembelajaran tatap muka bisa dilakukan seperti biasa.